Sunday, April 26, 2009

Sapaan (aisatsu) -2-

Kita lanjutkan materi tentang aisatsu.

Berikut kosakata selanjutnya :

sumimasen, memiliki banyak arti, multi-tafsir,dan merupakan kata yang multiguna. Kata ini bisa digunakan untuk mengucapkan terima kasih, bila pula digunakan untuk meminta maaf. Bisa pula digunakan untuk permisi. Padanannya dalam bahasa Inggris mungkin "excuse me, sorry" dengan penggunaan yang lebih luas. Bila kita memasuki suatu toko, atau mengetuk pintu bisa sambil mengucapkan sumimasen. Pun bila kita menyesali sesuatu bisa mengucapkan sumimasen. Atau menyesali sambil ingin mengucapkan terima kasih bisa menggunakan kata ini. Sering pula digunakan dalam basa-basi sewaktu meminta bantuan orang lain, dalam hal ini biasa diucapkan 「sumimasen ga, yoroshiku onegai shimasu」 yang artinya kurang lebih "maaf, mohon bantuannya ya.."

arigatou gozaimasu, atau cukup arigatou saja bila dalam situasi non-formal dengan lawan bicara yang sudah akrab. Artinya saya kira semua sudah tahu : "terima kasih". Penggunaannya saya kira sama saja untuk semua bangsa dan bahasa jadi tidak perlu pembahasan lebih lanjut.

moushiwake arimasen, artinya "mohon maaf". Digunakan untuk menyampaikan permohonan maaf karena telah menyusahkan atau merugikan orang lain. Kata ini digunakan untuk permohonan maaf yang "berat", sedangkan untuk yang ringan-ringan saja, misalnya jaga-jaga kalau yang kita katakan/lakukan berpotensi menyusahkan orang lain, bisa cukup menggunakan sumimasen.

gomen nasai, ini juga permintaan maaf. Secara kasar, tingkat penyesalannya lebih rendah daripada sumimasen. Bila diurut dari tingkat "keparahan" dalam merugikan orang lainnya, maka urutannya adalah moushiwake arimasen - sumimasen - gomen nasai. Contoh sederhana untuk mudah memahaminya adalah, Misalkan kita sedang berjalan di pasar yang sangat ramai, penuh kerumunan, kemudian kita tidak sengaja menyenggol orang secara halus, maka kita cukup katakan gomen nasai. Tapi bila kita menyenggol yang kira-kira cukup mengganggu, maka mengatakan sumimasen akan lebih tepat. Dan bila kita menyenggol sampai membuat barang bawaan orang lain itu berjatuhan atau bahkan membuatnya terjatuh, seyogyanya kita mengucapkan moushiwake arimasen sambil tentu saja membantu orang tersebut sambil menanyakan juga apakah dia baik-baik saja. Mudah kan?

shitsurei shimasu, artinya kurang lebih "maaf (saya akan berlaku) kasar". Digunakan bila kita akan melakukan sesuatu yang mungkin wajar tapi mungkin akan tidak berkenan atau mengasari orang lain. Misalkan bila kita akan memakaikan perban ke luka orang lain, karena akan menimbulkan rasa sakit (yang wajar) kita mengucapkan shitsurei shimasu. Atau hendak membantu melepaskan atau memakaikan baju ke orang lanjut usia atau anak kecil, kita juga mengucapkan hal yang sama. Begitu pun ketika mengakhiri pembicaraan dan menutup telepon, kita mengucapkan shitsurei shimasu. Banyak situasi semacam itu yang dirasa wajar, tapi karena kultur Jepang yang sangat menjaga perasaan orang lain, shitsurei shimasu sering digunakan. Termasuk juga ketika berkunjung ke rumah orang dan pamit hendak pulang.

o saki ni shitsurei shimasu, artinya "maaf saya duluan". Ini umum digunakan di lingkungan kerja ketika akan pulang, diucapkan kepada siapapun yang belum pulang baik atasan, bawahan, mau pun yang selevel.

o tsukaresama desu, sukar diterjemahkan. Kurang lebih "selamat bekerja" atau "Anda telah bekerja keras". Jadi janggal :D . Diucapkan untuk menyapa orang yang sedang bekerja. Kata ini biasa digunakan ketika akan pulang untuk mengucapkan salam kepada orang yang masih bekerja. Dalam hal ini penggunaannya sama dengan o saki ni shitsurei shimasu, jadi kita bisa menggunakannya bergantian saat pulang untuk variasi. o tsukaresama desu tidak hanya digunakan ketika pulang, bila kita berpapasan dengan rekan kantor di stasiun, di jalan atau di mana pun, kita bisa mengucapkannya, bahkan di hari libur pun. Pada jam kerja pun bisa digunakan di kantor untuk menyapa rekan kerja.

o tsukaresama deshita, artinya "anda telah bekerja keras". Digunakan bagi orang yang masih bekerja sebagai salam buat orang yang hendak pulang. Jadi diingat-ingat penggunaannya dengan o tsukaresama desu, jangan tertukar posisi siapa yang mengucapkan :) . o tsukaresama deshita juga bisa digunakan untuk memuji orang/tim yang telah menyelesaikan suatu proyek/pekerjaan.

sayonara, kosakata yang sudah akrab, bahkan bagi orang yang tidak mengerti bahasa Jepang pun. Artinya "selamat tinggal", dan tentu saja digunakan untuk berpisah.

Demikian kosakata-kosakata aisatsu untuk pertemuan kali ini. Semoga bermanfaat.

Kosakata hari ini (keyword : aisatsu 2) :
1. sumimasen
2. arigatou gozaimasu
3. moushiwake arimasen
4. gomen nasai
5. shitsurei shimasu
6. o saki ni shitsurei shimasu
7. o tsukaresama desu
8. o tsukaresama deshita
9. sayonara

(mza)

No comments:

Post a Comment